Media Sulutlink Media Sulawesi Utara & Lintas Kawanua
Minut – sulutlink.com – Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Bupati Vonnie Aneke Panambunan dan Wakil Bupati Joppi Lengkong, melalui Kadis Capil Susanne Katuuk SE, didampingi Camat Kema Alfred Pusunglaa dan Sekcam Richard Dondokambey S.STp. Melakukan Pernikahan masal yang di ikuti oleh 57 pasangan ini digelar di Balai Desa Waleo, Kamis (15/6) sekita pukul 10.00 wita.
Kepada para pasangan peserta nikah masal, Kadis Capil Suzan Katuuk mengajak untuk saling setia dan tidak pernah berpikir untuk bercerai,” Ibu Bupati dan Pak Wakil Bupati meminta maaf karna beliau-beliau tidak bisa hadir, soalnya dalam waktu bersamaan, ada agenda nasional dan beberapa tugas penting lainnya,” katanya. Katuuk berpesan bahwa Kawin masal merupakan kekuatan hukum yang mengikat para pasangan yang sudah bersama, dalam ikatan hukum manusia dan Hukum agama.
“Bupati Vap mengingatkan, apa yang sudah disahkan oleh hukum dan agama, jangan pernah dipisahkan, bahkan oleh maut sekalipun,” ungkap Katuuk. Usai disahkan secara resmi dan sederhana, para pasangan nikah (57 pasang), menerima Akte Nikah secara simbolis. “Semua harus secepatnya merampungkan data-data, kemudian secepat mungkin akan di serahkan ke pemerintah masing-masing desa, agar secepatnya juga kita selesaikan,” tutur Kadis Capil Ditambahkan ada penyerahan sembilan berkas Akte Nikah untuk sembilan (9) pasangan nikah yang telah dilakukan beberapa waktu sebelumnya, di Kantor Dinas Capil Minut.
Penyerahan Akte Nikah tersebut diserahkan oleh Kumtua Waleo Luisa J Makalew dan Kumtua Waleo Dua Julitje S Tanod secara bergantian, didampingi Kadis Capil dan Camat Kema beserta segenap jajaran. Usai disahkan dan menerima Akte pernikahan, para peserta nikah menggelar makan bersama dpernikahan, para peserta nikah menggelar makan bersama dibalai Desa Waleo, namun sebagian lagi ke gereja maupun kediaman masing-masing untuk merayakan selebrasi pernikahan yang tercatat merupakan pernikahan masal terbanyak di Minut untuk tahun 2017 ini (57 ditambah 9 = 66 pasangan). Turut hadir pula Direktur PT CAKRA, Jeane Laluyan bersama Kumtua Waleo dan Kumtua Waleo Dua, dan masyarakat yang ikut menyaksikan pernikahan masal tersebut (Herman)
