
Manado, Sulutlink.com – Anggota Panitia Khusus (pansus) LKPJ, Agustien Ludia Kambey mempertanyakan kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulut tentang Program Dana Bantuan Pemeliharaan Kesehatan bagi Lanjut Usia (lansia) yang besarannya Rp1,3 miliar lebih, realisasinya bagaimana ?
ALK, Pertanyakan Dana Rp 1,3 M Pemeliharaan Kesehatan Lansia di Dinas Kesehatan Sulut.
“Saya membaca dari buku lkpj gubernur 2020 ada program bantuan pemeliharaan kesehatan bagi para lansia, saya tidak merasakan itu,” kata Kambey saat rapat Pansus LKPJ di ruang paripurna DPRD Sulut Jumat (23/4).
Dari hasil laporan Dinkes Sulut disebutkan, disiapkan dana pemeliharaan kesehatan bagi lansia sebesar Rp 1,3 miliar lebih.
Rinciannya saya membaca di buku laporan ini ada program pelayanan lansia. Pertama, dana terkait Jambore lansia Rp 300 Juta. Kedua, pemeliharaan kesehatan bagi lansia Rp 1,3 miliar lebih. Saya ingin tanyakan, apakah kegiatan ini dilaksanakan di Sulut?
Menurut saya, laporan kegiatan Jambore yang dilaksanakan Dinas Kesehatan tidak diketahui lokasi pelaksanaannya dimana.
“Kalau itu dilaksanakan untuk Sulut berarti sampai di 15 kabupaten dan kota, jadi mohon di jelaskan Jamborenya dilaksanakan di mana ? Saya ini pengurus lansia di Manado, tidak pernah mendengar Jambore ini dilaksanakan di mana?
“Karena saya lansia, tidak pernah merasakan fasilitas kesehatan untuk lansia,” sambungnya.
Pantauan sulutlink.com, pertanyaan yang dilontarkan pengurus lansia manado, secara rinci belum terkonfirmasi secara lengkap. Hanya saja, Ketua Pansus LKPJ menyarankan kepada Kadis Kesehatan untuk segera menindak lanjutinya dalam bentuk tertulis.
Edit: karel.t