
TONDANO, Sulutlink.Com – Infrasteucture, Disaster, Environment, Amenity (IDEA) Consultant Inc dan Manufakture NODAK asal Jepang yang didampingi Dosen Fakultas Perikanan Unsrat Manado Dr.Andreas Roeroe melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Minahasa yang diterima langsung Bupati Minahasa Drs.Jantje Wowiling Sajow,MSi, Senin (24/7/2017) di ruang kerjanya.
Kunjungan tim dari Jepang ini adalah balasan dan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU), yang pernah ditandatangani antara CEO IDEA Consultant Inc Jepang DR Hideo Tabata, dengan Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi beberapa waktu lalu.
Manager Grup untuk Departemen dari Proyek – proyek di Luar Negeri IDEA Consultant Inc Hiroshi Yako PhD menjelaskan Tujuan IDEA Consultant Inc untuk mengetahui kondisi terakhir Danau Tondano yang selanjutnya membuat proposal mengenai isu pendangkalan danau, kualitas air danau dengan banyaknya pupuk yang digunakan dan penyempitan luas danau.
Suplayer penyedia barang Manufaktur NODAK yang diwakili Executive Vice President NODAK Norihiko Kaneiwa mengatakan NODAK sudah melakukan presentasi dihadapan Bupati, terkait bagaimana cara kerja alat ini, bila berada di Danau Tondano nanti. Nama Kapal pengangkut Eceng Gondok nya yakni WH-3000.
Bupati Jantje W. Sajow menyambut baik dan berterima kasih baik IDEA Consultant Inc Jepang maupun NODAK Jepang yang telah sama-sama memberi perhatian untuk Danau Tondano, yang didalamnya juga ada peran aktif Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE.
“Pertemuan ini jelas sangat strategis dan sangat baik untuk masa depan Danau Tondano ,” ujar Bupati yang turut didampingi Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Minahasa DR.Wilford Siagian,SH.
Usai melakukan pertemuan dengan Bupati JWS, Tim IDEA Consultant Inc dan NODAK, meninjau secara langsung Danau Tondano dengan turun ke Danau menggunakan Speed Boat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Minahasa yang didampingi Asisten II Setdakab Minahasa Wilford Siagian dan sejumlah pejabat Pemkab Minahasa. (herdymendur)