Jakarta, Sulutlink.com. Guna meningkatkan kwalitas administrasi keuangan negara dan untuk lebih mudah bersinergi dengan pemerintah pusat, Bupati Minahasa Selatan, DR. Christiany Eugenia Paruntu,SE didamping Kaban Keuangan, Danny Kaawoan, menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah tahun 2018 dengan tema Pengelolaan Keuangan Negara yang Sehat Untuk Indonesia yang Kuat.
“Rakernas ini diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan kualitas manajemen negara untuk mendukung kemajuan menuju Indonesia yang lebih sejahtera, serta untuk meningkatkan sinergi pemerintah pusat dengan pemerintah daerah” ujar Bupati selesai mengikuti Rakerda yang diselenggarakan di gedung Dhanapala Kementrian Keuangan, di Jakarta.
Rakernas yang dibuka oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, dihadiri oleh para Menteri/Pimpinan Lembaga, Kepala Daerah, Sekretaris Jenderal Kementerian/Lembaga (K/L), Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, akademisi, dan Pimpinan institusi terkait.
Sri Mulyani Indrawati mengatakan, capaian laporan keuangan yang mayoritas mendapat WTP untuk tidak berpuas diri dan harus meningkatkan kinerjanya.
“Saya meminta agar capaian pemerintah pusat dan daerah yang sudah ditetapkan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk tahun anggaran 2017 tidak membuat kinerja pemerintahan dan lembaga puas diri. Capaian laporan keuangan yang mayoritas WTP ini harus menjadi motivasi bagi kementerian/lembaga dan pemerintah daerah untuk selalu meningkatkan kinerjanya,” kata Mulyani.
Pada Rakernas kali ini, Pemerintah memberikan penghargaan bagi 93 entitas Kementerian Negara/Lembaga dan Pemerintah Daerah (Provinsi, Kota, dan Kabupaten) yang mendapat opini terbaik, Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebanyak 5 (lima) kali berturut-turut. Juga, Rakernas dilengkapi dengan talkshow yang menghadirkan para pembicara yang kredibel antara lain Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, dan sejumlah tokoh nasional lain, dengan moderator Wakil Menteri Keuangan. Buku “Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah dari Masa ke Masa”, juga dirilis dan dibedah dalam rakernas ini. (denny)