Manado,Sulutlink.com- Taman Hutan Raya (Tahura) Gunung Tumpa Manado yang merupakan wilayah konservasi hutan lindung yang ada di Kota Manado, terus ditingkatkan pengelolaannya oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara.
Kadis Pariwisata Sulut Daniel Mewengkang saat ditemui di ruangan kerjanya, Rabu (13/3/2019) kepada sejumlah awak media mengatakan, ada 3 (tiga) destinasi wisata yaitu, Tahura Gunung Tumpa Manado, Bukit Kasih Kanonang dan Sumaru Endo Romboken yang sedang ditingkatkan pengelolaan dan pengembangannya.
Menurutnya, walaupun Tahura Gunung Tumpa Manado PADnya masih masuk di Dinas Kehutanan, namun pihaknya juga mengelolanya dengan melakukan pembangunan gedung disana.
Dijelaskannya, di tahun 2018 pihaknya mendapatkan anggaran DAK sebesar Rp.1.669.000.000.00- dan di tahun 2019 Rp 2.681.399.000.000.00-.
“Proses anggaran DAK ini kami desain sesaui kebutuhan yang ada dilapangan yang diminta ke Pemerintah Pusat untuk diapprove,” jelas Mewengkang.
Ditambahkannya, untuk pembangunan Sumaru Endo di tahun 2019 ini, akan memperoleh penyaluran anggaran DAK terbanyak yaitu sebesar.
“Tahun 2018 lalu disana dulunya tidak ada pagar dan jalan. Sekarang ini sampai tempat berjualan dan WC kami sudah buat rapih,”terang Mewengkang.
(JoTam).