Manado, Sulutlink.com – Direktur RSUD OD-SK dr Enrico Rawung MARS, mengklarifikasi terkait “Mangkir dari Banggar.”
Dijelaskan Direktur RSUD OD-SK, dr. Enrico Rawung, MARS, Pukul 13.12 Wita tiba di Kantor DPRD Provinsi Sulut menghadiri Rapat pembahasan APBD-P tahun 2022 hingga pukul 15.23 Wita sesuai undangan yang disampaikan pimpinan dalam hal ini Kepala Dinas Kesehatan Daerah, dr Debby Kalalo, Kamis (15/9/2022).
Rapat Banggar DPRD Sulut dengan TAPD Provinsi yang di pimpin ketua DPRD Sulut dr Fransiscus A Silangen, Sp.B KBD itu di mulai pukul 14. 15 Wita. Sedangkan dari Pemprov Sulut di hadiri langsung ketua Tim TAPD Praseno Hadi selaku PJ Sekprov Sulut. Setelah itu, kesempatan dinas kesehatan Daerah Sulut mendapat giliran untuk menjelaskan kondisi pelayanan kesehatan di Sulut dan penganggarannya. Namun di jam yang sama Direktur RSUD OD-SK harus meninggalkan ruangan atas izin Kepala Dinas Kesehatan Sulut, karena Direktur akan menjalankan tugas di Jakarta.
Direktur RSUD OD-SK dr Enrico Rawung, MARS mengklarifikasi bahwa dirinya saat itu dalam posisi duduk. “Saya sudah dalam posisi duduk akan menjelaskan pertanyaan anggota Banggar. Tapi jadwal keberangkatan saya sudah mepet dan kemudian saya konfirmasi ke ibu Kadis Kesehatan dan mendapat perintah ibu Kadis untuk ke Jakarta,” jelas dokter Enrico melalui pesan whatsApp ketika di konfirmasi awak media ini.
Penugasan ke Jakarta karena ada hal penting untuk kepentingan RSUD OD-SK yang harus di urus di Jakarta.
“Sebagai bawahan saya harus melaksanakan tugas. Tidak benar saya mangkir dan tidak ada yang perlu saya hindari, semuanya bisa kami jelaskan.
Pada kesempatan berikut akan saya sampaikan penjelasan.” pungkas dr. Enrico. edit: Karel.sulutlink.com.