Jakarta, Sulutlink.com – Partai Gerindra menagih janji Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang akan mengkampanyekan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno dalam pilpres.
“SBY juga berjanji akan melakukan kampanye untuk Prabowo dan Sandi, walaupun sampai sekarang belum terjadi,” ucap Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.
Ungkapan politik Sekjen Gerindra Ahmad Muzani akhirnya berbuntut panjang dan mendapat tanggapan.
Ketum Partai Demokrat SBY akhirnya angkat bicara dengan mengatakan, dalam pilpres yang paling menentukan adalah capresnya, karena bintang utama dalam pilpres yaitu calon presidennya.
Menurut SBY, rakyat ingin mendengar program, kebijakan dan solusinya dari capres yang diusung. Sebab jika jabaran visi – misi tak dijelaskan maka rakyat dan pensukungnya akan menjadi kebingungan.
Tagihan janji Muzani dibalas Demokrat, dengan balas menagih janji Prabowo kepada SBY Ketum Demokrat.
Andi Arif menyarankan untuk menanyakan ke Prabowo berapa janji yang belum dipenuhi ke Demokrat dan SBY.
Akhirnya Cawapres Sandiaga Uno kemudian angkat bicara dan mengatakan, dijanjikan ke Demokrat adalah kampanye bersama.
Dikatakan Sandiaga, janji itu disampaikan dalam pertemuan antara capres Prabowo Subianto, Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Ketua Kosgama Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Saya hadir dalam pertemuan antara SBY, AHY dan Prabowo, bahwa kami berjanji berkampanye sama-sama, sama-sama membesarkan,” kata Sandiaga saat di Grand Galaxy Park, Bekasi, Kamis (15/11/2018). (JoTam).