Minsel,Sulutlink.com – Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Minahasa Selatan, menyatakan mengutuk keras teror bom bunuh diri yang dilakukan oleh kelompok teroris radikal di Surabaya.
Ketua GP Ansor Kabupaten Minsel Wahid Mansyur ketika dimintai konfirmasi mengatakan, tindakan bom bunuh diri yang dilakukan oleh teroris radikal di Surabaya adalah tindakan tak berprikemanusiaan dan biadab.
Tindakan tersebut telah melanggar hukum internasional dan termasuk tindakan radikalis yang bisa membahayakan NKRI serta harus ditindak tegas oleh Pemerintah.
“Kami GP Ansor mengutuk keras tidakan biadab dan pengecut, yang sengaja mengacaukan Negara ini, untuk mengalihkan isu ketempat – tempat yang sengaja menghancurkan Negara ini,”ujar Wahid Mansyur.
Menurutnya, Gerakan Pemuda Ansor sangat menolak keras tindakan – tindakan yang dilakukan oleh teroris radikal tersebut.
GP Ansor juga sangat menyesalkan tindakan DPR – RI, yang belum juga menyelesaikan UU Terorisme dan ini telah berdampak pada tindakan intelejen di NKRI. (JoTam)