Media Sulutlink Media Sulawesi Utara & Lintas Kawanua
Manado, Sulutlink.com. Walikota Manado, Vicky Lumentut, memimpin langsung pelaksanaan fogging (penyemprotan) di lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Teling Atas, Kamis, (3/1).
TPU dan sekolah menjadi sasaran pelaksanaan fogging. Inilah alasannya mengapa pelaksanaan fogging dilakukan di lokasi pekuburan dan sekolah. Menurut orang nomor satu di Manado itu, selama Natal dan Tahun Baru sudah menjadi kebiasaan, warga berziarah ke pekuburan dengan membawa bunga dalam wadah. Nah, dikuatirkan wadah yang berisi air dapat menjadi sarang nyamuk khususnya nyamuk Aedes Aegypti yang dapat menyebarkan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Sekarang ini, kita fokuskan penyemprotan atau fogging di lokasi pekuburan. Mengingat, baru saja kita merayakan Natal di mana sudah menjadi kebiasaan warga untuk membawa bunga ke kubur. Nah, wadah yang berisi air tempat bunga ini, bisa menjadi sarang nyamuk yang menyebabkan demam berdarah,” jelas Walikota Vicky Lumentut, Kamis (03/01) pagi tadi.
Tambahnya lagi, sesudah di pekuburan, fogging akan dilanjutkan di sekolah-sekolah mengingat waktu sekarang, anak sekolah masih libur. Sehingga, ketika anak sekolah kembali sekolah, lingkungan sekolah sudah aman dari penyebaran penyakit demam berdarah.
“Kegiatan fogging ini akan kita lakukan terus, sesudah di pekuburan, saya sudah perintahkan untuk masuk ke sekolah-sekolah. Karena, sekarang ini anak-anak lagi libur jadi tepat bagi kita untuk melakukan fogging di sekolah. Supaya, ketika anak-anak masuk sekolah pada hari Senin (07/01), sekolah sudah aman dari nyamuk demam berdarah,” tandas Walikota Vicky Lumentut.
Sejumlah lokasi TPU menjadi fokus kegiatan fogging, diantaranya TPU Teling dan TPU Kampung Jawa di Kecamatan Wanea, TPU Borgo dan TPU Islam di Kecamatan Wenang, TPU Titiwungen di Kecamatan Sario, TPU Bantik, TPU Batu Kota dan TPU Winangun di Kecamatan Malalayang, TPU Paal Empat di Kecamatan Tikala. Dan mulai Jumat besok, di sejumlah sekolah di Kota Manado.(humas/denny sondakh)
