Isu Penyimpangan Dana Desa Terangkat Dalam Pembahasan Antara Komisi I Dan Inspektorat Sulut

Manado,Sulutlink.com – Isu penyimpangan penggunaan Dana Desa di Bolmong menjadi pembicaraan hangat antara Komisi I DPRD Sulut dengan Inspektorat Sulut, saat melakukan pembahasan APBD Perubahan 2018 Rabu (12/9/2018).

Ir Julius Jems Tuuk personil komisi I DPRD Provinsi Sulut mengatakan, setiap melakukan reses di Bolmong, selalu mendapat laporan dari warga, yang mendesak dilakukan pengusutan kepada Kades (Sangadi – Red) atas penggunaan dana desa.

Menurutnya, fenomena Kades kaya mendadak karena diduga melakukan korupsi dana desa, harus di seriusi dan dilakukan pengusutan oleh Inspektorat Sulut.

Disisi lain Praseno Hadi Inspektur Sulut mengatakan, akan melakukan koordinasi dengan Inspektorat Kabupaten, karena mereka yang lebih mempunyai kewenangan disana.

Praseno Hadi juga mengungkapkan kendala Inspektorat Sulut disebabkan keterbatasan anggaran dan jumlah personil.

Untuk itu dia menyarankan agar warga melakukan pengaduan secara resmi kepada Gubernur.

Sementara itu Jems Tuuk mengingatkan kepada para Kepala Desa termasuk Sangadi di Bolmong untuk taat aturan dalam menggunakan dana desa. (JoTam)