J.TUUK: Terkait Kegiatan Pertambangan, Ijin WIUP Dikeluarkan Provinsi

DEPROV, Sulutlink.com – Ketua Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) Sulawesi Utara yang juga Anggota Komisi II DPRD, bahwa pada dasarnya Pertambangan yang terjadi di Indonesia dimana tanah yang mengandung minrral pada umumnya hanya berpihak untuk kapitalis dan tidak berpihak kepada masyarakat namun sebaliknya memuji langkah berani Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang dipimpin Gubernur dan Wakil Gubernur Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (OD-SK),” kata Tuuk.

“Pemerintahan ODSK sebaliknya mendorong agar potensi pertambangan ini diberikan kepada masyarakat untuk dikelo oleh masyarakat .

Terkait dengan hal ini maka semakin marak tumbuhnya Pertambangan Tanpa Izin (Peti) dilokasi pertambangan dimana telah berlangsung cukup lama di Daerah ini,’ ungkap Tuuk

Pemerintahan ODSK sebaiknya mendorong agar potensi pertambangan ini diberikan kepada masyarakat untuk dikelola dan ini salah satu bukti keseriusannya pemerintah dengan membatalkan 42 IUP dan Gubernur menyatakan agar hal ini dikembalikan saja pada masyarakat agar dapat dikelola,” tandas Tuuk

Sementara itu. Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral Daerah Provinsi Sulawesi Utara Fransiskus Maindoka yang dikonfirmasi pertelpon, menyampaikan bahwa Dinas ESDM Sulut tetap konsisten melakukan pengawasan dan pembinaan agar jangan terjadi pelanggaran serta mengajak masyarakat petambang untuk dapat mengikuti ketentuan yang berlaku.

“Kita senantiasa mengawasi dan melakukan pembinaan pada masyarakat tambang, bahkan kami mengajak agar mereka dapat mengurus perijinan sesuai ketentuan yang ada, dan untuk hal-hal seperti ini kami sangat terbuka,” lanjut Maindoka.

“Potensi sumber daya alam pertambangan di Kabupaten Bolaang Mongondow Provinsi Sulawesi Utara dinilai memiliki potensi kekayaan alam yang cukup menjanjikan,” tutup Maindoka
(*) red2Supit-009