web analytics

JWS Bangkit: Akhirnya Saya Harus Bersikap

Darah Politik Drs. Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS) nampaknya tidak pernah surut. Bisa saja karena sebagian besar karirnya sejak muda telah bergelut dengan dunia Politik.

Sejak tidak menjabat lagi sebagai Bupati Minahasa dua tahun lalu dan tidak memegang jabatan di Partai Politik, JWS sepertinya menikmati hidup bersama keluarga dan membaktikan diri pada Pertanian, terlebih masa Pandemik Covid 19.

Tapi, sepertinya Darah Politik JWS tidak bisa ditahan lagi dengan adanya pesta Pilkada serentak, khususnya di Sulawesi Utara. Kemanakah arah dukungan dan sikap apakah yang diambil oleh JWS?

“Akhirnya saya harus bersikap.” Ungkap JWS di akun FBnya. Media Sulutlink juga langsung mengkonfirmasi sikap JWS di FB. “Ya, saya harus memberikan yang terbaik bagi masyarakat Sulawesi Utara dan memang saya memulaikan karir Politik saya di Partai Golkar tapi pada saat itu belum berbuat banyak untuk partai (Golkar). Nah, sekarang mungkin kesempatan yang tepat bagi saya.  “Warna boleh berbeda, tapi komitmen dan kepemimpinan tetap kuat buat Sulawesi Utara.” Ungkap JWS kepada Sulutlink.com.

JWS pada awalnya memulai karir Politik sejak tahun 1982, ketika itu tampil sebagai Jurkam Golkar. Pada tahun 1987, JWS kembali ikut berjuang bersama Golkar sebagai kader dan Juru Kampanye tingkat Propinsi Sulawesi Utara.

Tahun 1992, JWS dipercayakan oleh Partai Golkar untuk pertama kali masuk lembaga legialatif sebagai anggota DPRD Minahasa, dan berkarier sebagai anggota DPRD Minahasa ( 3 periode 1992 -2003) dan akhirnya menjabat sebagai Sekretaris DPD Golkar Minahasa mendampingi Stefanus Vreeke Runtu (SVR) sebagai Ketua DPD Golkar Minahasa.

Ketika SVR menjadi Bupati pada tahun 2003, JWS masuk Eksekutif membantu tugas SVR sebagai Bupati Minahasa. 2 bulan dipercayakan sebagai Wakadis Dinas Pendidikan & Kebudayaan Minahasa sejak akhir Juni 2003, dan  awal Agustus 2003 diangkat sebagai  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Minahasa sampai Desember 2007.

Pada Pilkada Minahasa 2008, Rakyat Minahasa memilih dan mempercayakan menjadi Wakil Bupati mendampingi SVR selama 5 Tahun, dari 2008 sampai tahun 2013.

Menurut JWS, selama hampir 21 tahun dari tahun 1992 sampai dengan tahun 2013 telah berkarir berkarier di Legislatif dan di Eksekutif. Banyak pengalaman dan pembelajaran sikap, mental, dan kepemimpinan, serta karakter.

“Saya ditempa dan akhirnya saya memiliki sikap dan komitmen yang sangat kuat, teguh, dan konsisten dalam pengambilan keputusan. Itulah sikap yang terbangun selama bertahun tahun, sehingga ketika rakyat memilih JWS-IVANSA memimpin Minahasa 2013-2018. Komitmen itulah yang terus mengalir dan terbawa dalam memimpin Minahasa dan akhirnya bisa membawa perubahan bagi Kabupaten Minahasa.” Tutur JWS.

“Warna partai boleh berganti dari kuning ke merah atau Golkar ke PDIP karena situasi dan kondisi politik waktu itu,  tetapi perubahan warna tidak  mengubah sikap dan komitmen sebagai pemimpin.” Tambah JWS.

Menurut JWS, suka atau tidak suka, senang atau tidak senang, secara pribadi dia menyampaikan terima kasih kepada Golkar yang sudah merintis jalan politiknya, walaupun belum mencapai puncak. Dan, dia berterima kasih kepada PDIP yang sudah memberikan ruang walau hanya 5 tahun.

“Walaupun hanya singkat, saya sudah memberi sedikit untuk PDIP.” Sebut JWS.

Sejarah mencatat, Sebagai Ketua DPC PDIP Minahasa, JWS membawa untuk pertama kali PDIP merebut kekuasaan di Minahasa pada Pilkada 2013 bersama Ivansa, dan mengantarkan PDIP menang beberapa ivent politik;

Pertama, Minahasa menang Pilpres Jokowi-JK, 56 %. Kedua, Menang Pileg 51 % sehingga masuk ranking 7 nasional yang mengantarkan JWS menjadi pimpinan Kongres PDIP Bali 2015. Ketiga, Minahasa OD-SK menang spektakuler Pilgub  66 %.”

Sementara Pileg Minahasa; Pileg 2014 ( 11 kursi) naik 4 kursi, Pileg 2019 ( jadi 17 kursi), naik 6 kursi. Dan terakhir Pillres Jokowi Ma”ruf Amin, Minahasa hampir 90 %. Itulah persembahan terbaik JWS utk PDIP

“Dan kini, setelah mendapat kesempatan  menikmati karier dan jabatan di Legislatif dan Eksekutif selama 21 tahun,  saatnya memberi sumbangsi sebagai bentuk rasa terima kasih  terhadap Golkar demi  mengembalikan kejayaan Partai GOLKAR Sulawesi Utara. Tanpa syarat  menyatakan komitmen dan sikap politik: berjuang bersama Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara CEP-Sehan yang diusung GOLKAR – PAN” Sebut JWS dengan mantap.

“Di tanganmu Golkar pasti bangkit. Maju bersama partai Golkar.” Tutup JWS. (Denny Sondakh).

About Redaksi Sulutlink

Check Also

MJP Reses di Desa Paniki Baru, Kecamatan Talawaan Minahasa Utara

Apr.28.2023.admin: karel tangka Sulutlink.com – Warga Desa Paniki Baru, Kecamatan Talawaan, Minahasa Utara, mengapresiasi Anggota …