Deprov Sulutlink.com – Dimintai klarifikasi wartawan, Ayub Ali Albugis, Sekretaris DPW Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus tim pemenangan pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto – Sandiaga Uno (Prabowo-Sandi) menjelaskan bahwa pihaknya tidak pernah melibatkan organisasi terlarang pada setiap kampanye Prabowo-Sandi.
Ayub Ali mengklarifikasi kepada sejumlah wartawan dan mengatakan pada konferensi pers di rumah-kopi Alibaba, Sario, Manado, sebagai klarifikasi terkait bendera HTI yang berkibar di kampanye terbuka Capres Prabowo Subianto di Lapangan Tarnate Baru, pada hari Minggu sore itu .
“Kami tidak pernah mengundang baik perorangan maupun organisasi yang radikal atau terlarang yang ditetapkan oleh Kementerian Hukum dan HAM,” jelas Ayub Ali didampingi Ketua Gerindra Sulut Wenny Lumentut dan Ketua PAN Manado Bobby Daud.
Ayub Ali menambahkan, Capres dan Cawapres, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno sangat anti radikalisme. Kehadiran oknum tertentu membawa atribut organisasi terlarang pada kegiatan kampanye Prabowo-Sandi di luar tanggung-jawab tim pemenangan.
“Karen kami tidak mungkin dapat mengontrol orang per orang. Intinya pak Prabowo dan pak Sandi tidak mentolerir gerakan radikalisme termasuk organisasi-organisasi terlarang seperti HTI,” tandas Ayub Ali.
Kta09
March 26 2019