Komisi IV DPRD Sulut Fasilitasi Aspirasi Puluhan Karyawan RS GMIM Bethesda Tomohon

Manado, Sulutlink.com – Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi IV dengan Yayasan Medika GMIM Tomohon, Direktur RS Bethesda Tomohon yang Lama, Puluhan Karyawan RS Bethesda Tomohon, serta KSBSI Provinsi Sulut dan Lembaga Bantuan Hukum mendapat apresiasi Ketua Komisi IV DPRD Sulut Braien Waworuntu, SE yang didampingi Wakil Ketua Careig Runtu, Melky Pangemanan, Melisa Gerungan, Julius James Tuuk yang hadir secara virtual. Dan mendapat pantauan Sekretaris DPRD Sulut Glady N.L Kawatu, SH M.Si didampingi Kepala Bagian Persidangan, Kepala Bagian Umum dan Jajarannya. Rapat berlangsung diruang serba guna lantai 3 Kantor DPRD Provinsi Sulut, Selasa (8/02/2022).

Pantauan media sulutlink.com saat berlangsungnya rapat, salah satu anggota komisi IV sempat marah kepada Tim Yayasan Medika yang datangnya terlambat tapi akhirnya rapat bisa berjalan tertib dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

DPRD Provinsi Sulut melalui Ketua Komisi IV Braien Waworuntu, SE, mengapresiasi kehadiran sejumlah Karyawan RS GMIM Bethesda yang menyampaikan aspirasi tuntutan mereka, tidak menerima terkait Pergantian Direktur RS Bethesda yang dilakukan Yayasan Medika GMIM. Dalam rapat masing-masing Tim memaparkan sejumlah poin.

Pantauan media, bahwa sekian banyaknya yang dipaparkan oleh tim Karyawan RS GMIM Bethesda pihak yang meminta aspirasi mereka ditengahi Komisi IV DPRD Sulut, hal itu cukup mendapat perhatian para anggota komisi. Aspirasi lainnya, seperti Direktur (Lama) RS GMIM Bethesda, KSBSI Sulut, LBH maupun Tim Yayasan Medika GMIM mendapat apresiasi Komisi IV.

Menariknya, dalam rapat terungkap tuntutan para karyawan RS GMIM Bethesda, menolak pelantikan Direksi Yayasan Medika tidak sesuai prosedur. Karyawan RS GMIM Bethesda minta kembalikan Direktur yang lama untuk berkerja sampai masa jabatannya berakhir, Sementara Yayasan Medika GMIM melalui Direksi Yayasan yang baru dilantik menyatakan ‘tetap berpedoman kapada apa yang telah dilakukan oleh Yayasan Medika GMIM,” seru W Lukas.

Tanggapan komisi IV DPRD Provinsi Sulut melalui Ketua Komisi Braien L Waworuntu, minta dan  menyarankan agar permasalahan ini hanya dapat diselesaikan bersama di internal Yayasan Medika GMIM dengan Direktur RS GMIM Bethesda yang lama.

Sekalipun ada masalah-masalah, kami komisi IV menyarankan hal ini hanya dapat diselesaikan secara internal. Berharap Yayasan Medika GMIM bisa selesaikan. Apalagi Yayasan Medika adalah milik GMIM, mari selesaikan dengan bijak. Hindari rasa ego masing-masing demi menjaga integritas dalam pelayanan kepada masyarakat,” ujar Braien.

Kami Komisi IV yang hadir saat ini juga berharap agar pihak Yayasan Medika GMIM dan Direktur RS GMIM Bethesda secara internal dapat menyelesaikan masalah secara tenang dan bijaksana tanpa ada pilih kasih.

Komisi IV berharap agar pihak RS GMIM Bethesda, maupun Yayasan Medika GMIM, tingkatkan terus pelayanan kepada masyarakat.” tandas Politisi dari Fraksi NASDEM, Braien L. Waworuntu, SE.

Edit: adm.2.SL. Karel.