
Sulutlink.com -Manila, Ajang kompetisi Internasional Miss Universe 2016, yang berlangsung di Manila, Kezia Warouw sebagai Puteri Indonesia 2016 dan juga perwakilan untuk Indonesia di ajang internasional tersebut. Dengan segala berjuangan yang dilaluinya, Kezia yang dikenal dengan sapaan keke ini hanya bertahan sampai posisi 13 besar. Namanya tak dipanggil untuk bergabung di tahap 9 besar.
Kezia juga tidak berhasil memenangkan Best National Costume, despite that heavy and very detailed golden Garuda costume yang dibuat oleh tim Jember Fashion Carnivale. Kostum Garuda yang menjadi Nasional Kostum perwakilan Indonesia di ajang ini, ditumbangkan oleh Miss Myanmar Htet Htet Htun yang membuatnya berperan sebagai Boneka Marionette (boneka yang dimainkan dengan tali-tali) yang menjadi bagian dari kostum nasionalnya. Berlatar belakang panggung buatan seberat 40kg yang menunjukkan lukisan 2 atraksi wisata Myanmar yang terkenal, pagoda Shwedagon dan kuil Bagan.

Kostum Boneka Marionette dari perwakilan Myanmar ini akhirnya terpilih menjadi meraih ‘Best National Costume’. Seperti yang dikutip dari www.fimela.com, kekalahan Kezia di kategori National Costume ini membuat sebagian netizen meminta agar tahun depan Tim Indonesia tidak membuat kostum yang terlalu ekstravagan.
The Jakarta Post melansir, kostum Nasional yang diperagakan kezia tersebut dirancang oleh Dynand Fariz. Mengambil filosofi dari lambang burung Garuda di Indonesia, kostum tersebut bertajuk “Garuda Unity in Diversity“ atau yang berarti persatuan dalam perbedaan.
Kostum yang lengkap dengan sayap tersebut terbuat dari tembaga yang diwarnai emas dan bertabur bebatuan yang akan berkilau ketika tertimpa cahaya. Keseluruhan kostum yang berbobot 20 kilogram ini dikerjakan dengan tangan selama kurang lebih dua bulan lamanya. (red.)