
Sulutlink.com, Ponsel Nokia 3310 yang dulu pernah sukses pada kurun 90-an hingga awal 2000-an kini telah hadir dengan wajah baru, keheadirannya diiringi perombakan desain mengikuti tren masa kini.
Ponsel yang pernah membuat Nokia menjadi raja vendor telepon seluler. Nokia kemudian tenggelam menyusul kehadiran iPhone, Blackberry dan smartphone berbasis android lainnya.
Lalu apa sebab Nokia merilis kembali ponsel legendaris tersebut di bawah naungan HMD Global ?. Presiden HMD Global, Florian Seiche, menjelaskan dalam laman The Guardian, Minggu (26/2/2017), bahwa mereka mewujudkan kebutuhan konsumen.
“Inilah kesempatan unik kami bersama Nokia,” ujar Seiche pada ajang Mobile World Congress (MWC) 2017 di Barcelona, Spanyol.
Ponsel ini sekarang memiliki layar lebih besar, 2,4 inci, dibandingkan pendahulunya yang hanya 1,5 inci. Selain itu, Nokia 3310 versi 2017 juga mengusung layar berwarna.
Adapun desainnya, tidak ada perubahan. Dengan Nokia 3310 versi lama maupun baru sama-sama menggunakan desain candy bar yang cukup nyaman untuk SMS-an.
Nokia 3310 “reborn” juga hadir dengan keypad numerik khas ponsel fitur. Tepat di bagian bawah layar, terdapat tiga tombol fisik. Dari kiri ke kanan; terdapat tombol untuk menerima panggilan, tombol navigasi/menu, dan tombol menolak panggilan.
Untuk mempercantik penampilan, Nokia membalutnya dengan dua warna cerah dan dua warna netral. Warna cerah itu adalah Glossy Yellow dan Red, sementara warna netral adalah Matte Grey dan Dark Blue.
Nokia 3310 terbaru ini juga dilengkapi dengan kamera utama 2MP dan LED flash yang terletak di bagian belakang, sesuatu yang tidak ada pada pendahulunya. Ciri khas Nokia yang bisa bergonta-ganti kover juga diterapkan pada versi 2017, termasuk baterai yang bisa dilepas, sesuai dilansir dari Gadgets360 (27/2). (bsb)