Nama Minahasa Berawal Dari Watu Kinaris

Sulutlink,  Tomohon.  Tonaas Wangko Kolano MTS  Johny Sondak saat di temui di markas besar LSM Adat Minaesaan Tombulu di Kakaskasen Tomohon menyatakan Watu Kinaris merupakam awal berdirinya Minahasa.

Menurutnya, Watu Kinaris adalah satu satunya situs tertua yang ada di Minahasa yang waktu itu masih berstatus Malesung sebelum musyawarah besar di Watu Pinawetengan.

Di jelaskan Sondak situs tertua itu merupakan gambaran datangnya leluhur Minahasa pertama kali menginjakkan kaki mereka di tanah Malesung kemudian memberi nama Minahasa Lesung .

Jika di lihat dari kompleks Watu Kinaris atau sekarang Bukit Pazuwengan atau di kenal Bukit Inspirasi Tomohon, maka akan terlihat di antara kedua gunung yakni Lokon dan Empung persis mirip seperti sebuah Lesung.

Watu Kinaris menurut Sondak, adalah sejarah terpenting bagi Tou Minahasa karena di tempat itulah leluhur Minahasa beranakpinak yakni Opo Walian Tua Karema merestui Opo Lumimuut dan Opo Toar boleh menjadi pasangan apabila membawa tongkat mengelilingi daerah sekitarnya dan tongkat yang di bawa tersebut sudah tidak sama panjang,  sesuai petunjuk Opo Empung Walian Wangko lewat tanda seekor burung Manguni.

Sekelompok orang ini kemudian di sebut Tou Makalesung atau orang-orang yang empunya Lesung,  dan mereka sebelum mendiamai bukit Pahzuwengan mereka mendiami wilayah diantara 3 pegunungan yaitu Lokon, Empung dan Tatawiran.

Asal Kata Lesung akhirnya berubah menjadi nama Malesung, Minaesa, Mahasa dan akhirnya Minahasa yang di pakai sekarang.

Sondak menegaskan agar situs tertua ( Watu Kinaris ) Minahasa ini, secepatnya pihak terkait dapat melestarikannya mengingat situs tua tersebut dal posisi terancam di rusak dan dihilangkan untuk kepentingan pihak tertentu.

Situs tersebut merupakan jatidiri orang Minahasa sehingga Pemkot Tomohon mestinya menyikapi persoalan ini untuk melestarikannya serta melindungi Situs tertua tersebut.

Agar kemudian hari anak cucu kita mengetahui persis keberadaan leluhur Minahasa pertama mereka berawal dari tempat ini, tandas Sondak. (jansen)