Tim Khusus Patola Polres Minahasa Selatan (Minsel) berhasil membongkar kasus perdagangan manusia (human trafficking). Pada Rabu (07/09/2016) dini hari, tim berlogo ular ini menggagalkan pengiriman dua perempuan, JE dan IT, warga Minsel, yang akan dipekerjakan sebagai karyawan cafe di Tobelo, Ternate, Maluku Utara.
Kasat Reskrim Polres Minsel, AKP M. Ali Taher mengatakan, JE dan IT diamankan di Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado, beberapa saat sebelum berangkat. “Sampai dengan saat ini kami masih terus melakukan pendalaman dan pengembangan terkait adanya oknum lain yang terlibat dalam kasus ini,” ujarnya.
Sementara itu Kapolres Minsel, AKBP Arya Perdana menyatakan, human trafficking menjadi salah satu prioritas Polres Minsel. “Kasus perdagangan manusia merupakan tindak pidana yang diseriusi dan dijadikan target Polres Minsel dan jajaran. Sejauh ini kami telah berhasil mengungkap modus, motif maupun pelaku pada beberapa kasus serupa,” pungkasnya.