MITRA,SULUTLINK- Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap SH Senin (13/11) membuka sosialisasi terkait penerapan keterbukaan informasi publik sekaligus mengukuhkan Pejabat Pengelolah Informasi dan dokumentasi Daerah (PPID) Utama dan PPID Pembantu di Lokasi wisata Lamet Tosuraya Barat.
Agenda yang digagas dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Mitra ini mengacu pada UU.No.14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik ini,ikut menghadirkan Narasumber Provinsi yang juga sebagai Komisioner Komisi Informasi Publik(KIP) Reidy Sumual S.Sos.
Bupati James Sumendap SH dalam sambutannya mengatakan sosialisasi ini bertujuan untuk membuka “kran” keterbukaan informasi publik agar semua bisa transparansi dan masyarakat mudah mendapatkan informasi dari Pemerintah.
“Kita bersyukur berada didaerah informasi, baik SKPD maupun camat dan hukumtua. Tapi ingat, hati hati dengan informasi dokument rahasia negara. Dan itu harus mendapatkan persetujuan ijin langsung dari pejabat,” ucap Sumendap.
Mantan Pengacara ini juga mengingatkan agar bagi hukumtua untuk hati hati menerima maupun menyampaikan informasi ke publik, karena semuanya ada mekanisme ,apalagi berupa dokumen spesifik.
“Hati-hati memberikan informasi kepada LSM yang kurang jelas eksistensinya didaerah. Dan silakan menghubungi PPID utama jika ada yang perlu di komunikasikan karena ini juga bagimana mengelolah informasi publik sesuai dengan aturan dan mekanismenya,” sebut Sumendap.
Selain itu kata mantan legislator Sulut duaperiode ini, Mitra merupakan Pioner menerapkan metode keterbukaan informasi publik dengan membentuk PPID. Dan ini adalah Komitmen Pemkab Mitra dalam menerapkan Good governance and clean government dimana Mitra memiliki transparansi dalam pengelolaan keuangan Daerah dan aset daerah sesuai sistem dan mekanisme.
“Saya menantang kabupaten kota lain di Sulut, agar ikut menerapkan keterbukaan informasi publik,” sebut Sumendap.
Sementara itu, Komisioner KIP Reidy Sumual S.Sos.mengatakan dengan pelaksanaan sosialisasi ini,akan mempermudah pelayanan informasi publik.
“Tidak itu saja, tapi akan dapat meminimalisir dan menghemat biaya karena mudah dan murah,” sebut Sumual.
Ikut hadir assisten Drs Robby Ngongoloy MM,Kadis kominfo Made Alit sejumlah pejabat esalon II, III dan IV, camat, hukumtua serta lurah. (Rusli)