Media Sulutlink Media Sulawesi Utara & Lintas Kawanua
Manado – sulutlink.com – Komisi IV DPRD Sulut menyarankan kinerja jajaran Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) terkait kegiatan pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) harus lebih bijak perencanaannya.
Kata Ketua Komisi IV DPRD Sulut Vonny Paat, menanggapi paparan Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulut di hadapan Kepala Dinas Pendidikan Daerah dr. Grace Punuh dan Jajarannya pada Rapat Dengar Pendapat.
“Setahu kami, Pemerintah Pusat melalui Kementerian terkait telah mengucurkan anggaran ratusan milyar rupiah guna peningkatan kualitas pendidikan di Daerah Sulut, namun mengapa tidak bisa dimanfaatkan dengan baik.” ujar Paat.
Dana bantuan dalam bentuk Dana Alokasi Khusus (DAK) oleh pemerintah pusat yang diusulkan oleh Dikda itu sendiri untuk menunjang kegiatan Rehabilitasi Sekolah dan Peralatan bernilai Rp 203 milyar, tapi dari keseluruhan anggaran tersebut terdapat 13 milyar tidak bisa dimanfaatkan karena sejumlah sekolah pengusul DAK ternyata bermasalah ?
“Ini ibarat makanan, sudah disajikan tetapi tidak dimakan, kenapa angaran sebesar 7 M dari SMK dan 6 M dari SMA itu tidak bisa digunakan ? Apakah perencanaan ini atau dari sekolah ? Sebab anggaran yang tidak bisa dimanfaatkan cukup besar, ” seru, Vonny Paat Politisi PDIP.
Menurut Paat, bahwa sangat disayangkan proses perencanaan yang tidak matang, sehingga bisa menyebabkan anggaran 13 M tersebut harus di kembalikan lagi ke pusat!.
“Saya berharap persoalan tersebut jangan terulang lagi, karena ini bisa saja pemerintah menilai perencanaan tidak maksimal maka bantuan DAK untuk tahun-tahun berikutnya akan mengalami pemangkasan karena target serapan tidak terlaksana dengan baik.” imbuhnya.
Menanggapi pandangan Komisi IV, Kadis Dikda Grace Punuh mengulas alasannya mengapa tidak dimanfaatkan anggaran 13 M ! Hal ini disebabkan bahwa ada sekolah pengusul DAK ternyata tidak memiliki lahan namun operator tetap melakukan penginputan.
” Ini adalah kesalahan operator yang sengaja atau sudah tahu tidak ada lahan, dia (operator) langsung input. Sehingga persoalan ini juga yang menyebabkan terjadinya perubahan yang ada di Dikda Sulut bahkan personil kami yang pegang kunci password Krisna, sehingga kamu harus datang langsung ke Bappenas untuk segera merobahnya “ pungkas Punuh.
Ketua Komisi IV dan Jajaran, akhirnya mengeluarkan rekomendasi dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Dikda Sulut, RDP akan dilanjutkan kembali pada Senin pekan depan dengan menghadirkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). edit: admin sulutlink.com.
