web analytics

Zone VI Internet Selection Trials 2021 Resmi Digelar 22-28 Desember 2021

Oleh : Bert Toar Polii

Sulutlink.com – Setelah menunggu cukup lama akhirnya hari ini muncul pengumuman resmi dari Singapore Contract Bridge Association, Zone VI Internet Selection Trials 2021 atau disingkat Z6IST 2021 akan digelar secara online melalui platform Love Bridge pada tanggal 22-28 Desmber 2021.
Event ini khusus diadakan untuk memilih 3 wakil Zone Asia Pacific Bridge Federation untuk mengikuti The 2021 World Team Championship yang akan berlangsung di Salsomagiore Italia pada 27 Maret – 9 April 2022.
Karena The 2021 World Team Championship mempertandingkan 4 nomor, open team memperebutkan Bermuda Bowl, Woman Team memperebutkan Venice Cup, Senior Team memperebutkan d’Orsi Cup dan Mixed Team berebut Wuhan Cup.
Berdasarkan hal diatas maka Z6IST 2021 akan mempertandingkan 4 kategori yang bakal dipertandingkan.
Indonesia bakal menurunkan :
Senior Team :
Bambang Hartono/M Apin Nurhalim, Rustam Effendy/Giovani Watulingas dan Tanudjan Sugiarto/Bert Toar Polii (PC)
Open Team :
Denny Sacul/Franky Karwur dan Stefanus Supeno/Leslie Gontha, Anthony Soebroto dan Agus Kustrijanto. NPC : Santje Panelewen
Woman Team :
Conny E Sumampouw/Rury Andhani dan Fera Damayanti/Ririen Riantini dan Rachma Shaumi dan Roro Joffani Tungga Dewi. NPC : Kamto
Mixed Team
Lusje O Bojoh/Taufik G Asbi dan Joice Tueje/Robert Tobing dan Kristina Wahyu Murniati/Noldy George. NPC : Syahrial Ali.

Di kategori open team ada 10 negara peserta, Woman dan Mixed team 8 peserta sedangkan Senior Team diikuti 7 negara.
Pertandingan dijadwalkan mulai tanggal 22 Desember dan akan berakhir 28 Desember dengan tidak ada pertandingan pada hari Natal 25 Desember.
Pertandingan akan berlangsung kompetisi penuh dimana semua negara akan berhadapan dua kali. Untuk Open memainkan 18 session sehingga main penuh tiap hari tiga session. Buat Senior, Woman dan Mixed team hanya memainkan 14 session sehingga hanya tanggal 22 dan 26 Desember yang main 3 session, sisanya hanya main 2 session per hari.
Menurut Ketua Umum PB Gabsi Ibu Miranda S Goeltom untuk menjaga konsentrasi para pemain Tim Nasional Indonesia, mereka diatur untuk bertanding dari Ball Room Hotel Hyatt Aryadhuta Menteng sekaligus para atlet menginap disini dari tanggal 20 untuk test trial hingga tangal 29 Pagi.
Karena walaupun bertanding online, Panpel meminta setiap negara bermain dari satu tempat sehingga memudahkan pengaturan jika terjadi masalah. Sebab selain pemimpin pertandingan ada teknisi yang sudah dilatih Love Bridge yang akan membantu mengawasi jalannya pertandingan.
Peringkat 1-3 dari setiap kategori berhak mewakili Zone VI mengikuti The 2021 World Team Championship yang akan berlangsung di Salsomagiore Italia.
Melihat data peserta maka Indonesia berpeluang lolos di keempat kategori.
Di senior team akan bersaing China, Chinesse Taipei, Jepang, Hongkong dan Indonesia. Di kategori ini, Indonesia perlu kerja keras. Sayang memang Thailand yang biasanya selalu ikut kali ini tidak. Ternyata para pemainnya tidak terbiasa dan cocok bermain online. Memang sampai saat ini bertanding online tidak menjadi pilihan dari World Bridge Federation untuk Kejuaraan Dunia seperti The World Bridge Team Championship, The World Bridge Series dan The World Bridge Games.
Hal yang sama juga di open team dimana kelima negara diatas termasuk Indonesia akan berebut 3 tempat.
Peluang lebih besar ada di Woman dan Mixed Team. Sepertinya hanya China dan Chinesse Taipei yang berat. Namun tetap harus hati-hati menghadapi kuda hitam Jepang dan tuan rumah Singapura.

About Redaksi 2

Check Also

Mengintip Peluang Indonesia di The 4th Asia Cup Bridge Championship

Pada tanggal 19-25 Oktober 2022, Indonesia akan menjadi tuan rumah The 4th Asia Cup Bridge …